Rokan Hulu (Rohul) — Sebagai bentuk keseriusan dan komitmen mendukung pembangunan Sekolah Rakyat, Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu (Pemkab Rohul) melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Muhammad Zaki, S.STP, M.Si, memimpin rapat pembahasan progres usulan lahan program Sekolah Rakyat bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan stakeholder terkait.
Rapat digelar di Ruang Rapat Rumah Dinas Bupati Rokan Hulu, Rabu (4/6/2025).
Turut hadir dalam rapat tersebut Kepala Dinas Sosial P3A April Liyadi, SE, M.Si, Kepala BPKAD Rokan Hulu Elbizri, S.STp, M.Si, perwakilan BPN/ATR, serta sejumlah pejabat OPD lainnya.
Dalam arahannya, Sekda Rohul Muhammad Zaki menyampaikan bahwa keberadaan Sekolah Rakyat sangat penting dan bermanfaat bagi masyarakat, khususnya keluarga kurang mampu. Karena itu, Pemkab Rohul telah menyiapkan lahan seluas 6,8 hektar di Kubu Manggis, Desa Rambah Tengah Utara, Kecamatan Rambah, sebagai lokasi pembangunan sekolah tersebut.
“Sekolah Rakyat ini sangat bermanfaat bagi masyarakat kita, terutama bagi keluarga kurang mampu. Saat ini tingkat kemiskinan di Rokan Hulu masih berada di angka 9,7 persen, sehingga daerah kita layak menjadi prioritas dalam program Sekolah Rakyat,” ujar Zaki.
Meski hingga kini Rokan Hulu belum masuk dalam daftar daerah yang disetujui oleh Kementerian Sosial, Pemkab Rohul melalui Dinas Sosial tetap berkomitmen mengupayakan pengajuan tersebut agar dapat segera terealisasi.
Zaki juga menambahkan bahwa Pemkab Rohul mengusulkan SD Negeri 015 Desa Rambah Muda, Kecamatan Rambah Hilir sebagai lokasi sementara Sekolah Rakyat, karena sekolah tersebut memiliki enam ruang kelas dan berdiri di atas lahan seluas 1,7 hektar yang siap digunakan.
Terkait kendala sertifikat aset lahan, perwakilan BPN/ATR Rokan Hulu memastikan akan menyelesaikan proses penerbitan sertifikat dalam waktu satu bulan.
Sementara itu, terkait aset milik Dinas Lingkungan Hidup seperti jalan dan drainase di lokasi tersebut, Pemkab akan melakukan penghapusan aset sesuai prosedur dan menyiapkan seluruh persyaratan administrasi yang dibutuhkan.
Lebih lanjut, Zaki menyampaikan bahwa Bupati Rokan Hulu berharap jenjang pendidikan untuk Sekolah Rakyat di Rohul nantinya difokuskan pada tingkat Sekolah Dasar (SD), mengingat jenjang SMP telah diusulkan oleh Pemkot Pekanbaru dan SMA oleh Pemprov Riau.
“Kami berharap koordinasi dan kolaborasi lintas OPD bisa berjalan baik agar seluruh persyaratan segera terpenuhi. Mari kita bekerja sama, semoga Sekolah Rakyat ini benar-benar bisa terwujud di Kabupaten Rokan Hulu,” pungkasnya.
(ADV)
