[Aceh] – Semarak Hari Ulang Tahun tentara nasional indonesia (TNI) ke-80 Republik Indonesia di lhokseumawe akan semakin meriah dengan hadirnya turnamen tenis bergengsi open turnamen walikota Cup I 2025. Event yang memadukan euforia olahraga dan semangat HUT TNI, ini akan berlangsung di lapangan korem lhokseumawe, pada 4-5 Oktober 2025 dan dibuka langsung oleh walikota lhokseumawe Dr. Sayuti Abubakar.
“Walikota lhokseumawe dr sayuti,dalam sambutan nya HUT TNI ini bukan hanya.menjadi momentum kebangaan bagi keluarga besar tni.tetapi menjadi milik seluruh rakyat indonesia.selama 80 tahun tni telah menjadi garda terdepan dalam menjaga kedaulatan bangsa, melindungi rakyat, serta aktif dalam berbagai kegiatan sosial masyarakat.
Melalui tenis ini, kita tidak hanya memperingati perjalanan panjang tni, namun juga mendorong semangat sportivitas, mempererat tali persaudaraan antar intansi dan membangun sinergi antara tni, pemerintah dan masyarakat.
“Walikota juga berharap turnamen ini menjadi wadah bagi para atlit, baik dari kalangan TNI, instansi sipil, maupun masyarakat umum, untuk menujukan kemampuan terbaik mereka. Kegiatan di harapkan bisa menjadi momentum untuk mempererat persaudaraan, menjunjung tinggi sportivitas, serta membangun semangat saling mendukung antar sesama.
Dalam acara turnamen tenis lapangan ini, merupakan sinergi antara pemko lhokseumawe dengan TNI khusus nya dengan korem 011 lilawangsa dan dari kodim aceh utara dan ini juga merupakan salah satu wadah atau media memperkenalkan lhokseumawe karna yang hadir di sini juga seperti di sampaikan ustad damanur.itu dari universitas medan (unimed), telah hadir sampai 30 peserta.
Artinya kita dapat memberikan informasi kepada wilayah lain di indonesia, bahwa kondisi di lhokseumawe ini betul betul sangat aman dan sangat nyaman. saat ini wilayah lhokseumawe sedang di lirik oleh investor. Hal pertama yang di lihat itu adalah keamanan dan kenyamanan, kerja sama pemko lhokseumawe dan TNI ini bisa terwujud kedepan.
Itu juga dengan pihak polres lhokseumawe. Kita ingin mewujud kan dan menampilkan bahwa wilayah lhokseumawe ini betol wilayah yang aman. Apalagi kemaren malam kami mendampingi gubernur aceh muzakir manaf. skk migas dan mubadala melakukan pertemuan, terkait tindak lanjut. Produksi migas di ofshor di garis pantai 70 kilo meter dari garis pantai lhokseumawe. Untuk mendapat suatu kesepakatan, tentang format pola produksi yang akan di lakukan oleh mubadala kedepannya.
“Yang paling penting proses ini bisa berjalan dengan cepat tahun 2028 akhir itu, mubadala bisa memproduksi gas. Dengan adanya produksi gas artinya gas ini akan di pergunakan untuk dalam negeri, sehingga bisa menghidupkan perekonomian dan perusahaan dan pendukung lainnya di lhokseumawe.
Walaupun pola yang tepat itu kalu dari pemko lhokseumawe menginkan pola gesparatur fasedity yang saat ini sudah di tentukan pola nya adalah onshorseating fasedity.dan lhokseumawe di tetapkan sebagai tempat untuk ofshorseating fasedity pola onshorseating fasedity.
Dampak ekonomi terhadap aceh dan lhokseumawe kecil di bandikan dengan pola gesparatur fasedity.dan ini masi membutuhkan kajian kita mengharapkan semua agar gubernur aceh muzakir manaf bisa memberikan dorongan ataupun negosiasi dengan pemerintah pusat karna ini di atas 12 mil merupakan kewenangan dari skk migas sebagai regulator.lhokseumawe tetap menginkan bahwa pola itu gesparatur fasedity.
Artinya gas yang di ambil di sumur di bawak ke lhokseumawe kemudian di olah. Mana kondesat mana struktur minyak dan mana gas dan sehingga dampak ekonomi bisa besar di lhokseuawe. Karena nilai investasi yang sangat besar, mungkin butuh kajian pertimbangan efesiensi ekonomi.
Untuk aceh yang lebih baik kedepan tetap pola gesparatur fasedity.kalau pola gesparatur fasedity di ambil keputusan dan di tetapkan sumur yang lain, berada di ofshor ini juga akan di tetapkan pola yang sama hinga benar benar berdampak besar untuk aceh kedepannya. Dengan keberadaan pengelolahan produksi gas akan hadir perusahaan besar di aceh dan di lhokseumawe ini, sehingga akan membantu juga pertumbuhan olahraga kedepan.